Saturday 26 September 2015

Surat Aylan Kurdi untuk Abi

Abi, apa kabar? Apakah Abi baik-baik saja? Maaf Abi, Aylan, Kakak dan Ummi harus meninggalkan Abi sendiri. Sekarang, Aylan, Kakak, dan Ummi sudah tidak terombang ambing di tengah lautan lagi. Tetapi Aylan sedih karena tidak bisa bermain dengan Abi lagi, Aylan juga sedih karena cuma bisa bermain dengan Kakak, padahal Abi tahu kan? Kakak kadang suka jahil.
Abi, Ummi tidak berhenti menangis,  dari tadi dia manggil-manggil nama Abi. Tapi Aylan tahu Aylan harus menghibur Ummi dan tidak boleh bikin Ummi bertambah sedih, Aylan janji tidak akan rewel lagi.   Abi, Aylan tidak tahu sekarang berada dimana, disini cuma ada kami bertiga. Tidak ada Abi disini rasanya sepi, tetapi Abi tidak perlu bersedih. Aylan, Kakak dan Ummi disini semuanya sehat. Oiya, Abi tahu? disini juga banyak mainan, Aylan senang sekali. Aylan dan Kakak bermain seharian. Ada mobil-mobilan, kereta, pesawat, motor, dinosaurus, harimau, dan masih banyak lagi mainannya. Karena mainannya banyak, Aylan tidak harus berebut dengan Kakak. hari ini Kakak tidak jahil dan selalu baik dengan Aylan.

Abi, sebenarnya Aylan ingin bertanya, Kenapa Aylan harus meninggalkan rumah Aylan? Kenapa Aylan harus meninggalkan kakek dan nenek? Kenapa Aylan harus meninggalkan Abi sendiri? Di rumah, Aylan hanya ingin bermain dengan teman-teman Aylan, tapi Aylan juga harus meninggalkan teman-teman Aylan. 

Abi, Aylan dulu sering mendengar suara tembakan dan bom, “Buuuuum! Buuuum!” bunyinya keras sekali. Telinga Aylan jadi sakit. Rumah teman-teman Aylan rusak gara-gara kena bom. Aylan sedih,  teman-teman Aylan juga sedih, Banyak Abi dan Ummi teman Aylan meninggal gara-gara rumahnya dibom. 

Abi, kenapa pesawat-pesawat mengebom rumah teman Aylan? Apakah Abi dan Ummi teman Aylan jahat? Apakah Abi dan Ummi teman Aylan pernah menyakiti mereka? Kenepa pesawat-pesawat itu membunuh Abi dan Ummi teman-teman Aylan?

Abi, Aylan dulu sering mendengar orang-orang saling bersaut-sautan kata-kata tidak sopan disertai suara tembakan-tembakan. “dor-dor-dor! “ sepertinya mereka semua marah. Mereka saling berteriak “Sunni Anjing!”, “Syiah Anjing!”. Sebenarnya Sunni dan Syiah itu apa Abi? Kenapa mereka saling berteriak dan bermusuhan? Kata nenek mereka sudah saling bermusuhan sejak lama, dan kita adalah bagian dari mereka.  Aylan termasuk yang mana? Sunni atau Syiah?

Abi, apakah jika Aylan seorang Sunni, orang-orang Syiah akan mencaci Aylan dan menembak Aylan? Atau sebaliknya, jika Aylan seorang Syiah, apakah orang-orang Sunni akan mencaci Aylan dan menembak Aylan? 

Abi, Jika Aylan seorang bocah Syiah yang jatuh dari kapal dan hanyut di laut, apakah orang-orang Sunni akan menolong Aylan? 

Abi, Jika Aylan seorang bocah Sunni yang jatuh dari kapal dan hanyut di laut apakah orang-orang Syiah akan menolong Aylan?

Abi, Ummi selalu bilang  Nabi Muhammad adalah orang yang sangat baik. Dia tidak hanya baik kepada teman-temannya tetapi juga dengan orang-orang yang menjahatinya, Kenapa kita tidak mencontohnya saja? berbuat baik kepada siapapun.

Abi, sepertinya Aylan terlalu banyak bertanya. Tetapi Abi selalu menjawab ketika Aylan bertanya dan Aylan sangat senang jika Abi selalu menjawab pertanyaan Aylan. 

Abi, suatu saat Aylan mungkin akan bertemu Abi lagi, Aylan tidak akan menangis, Aylan harus kuat.   Aylan Kakak dan Ummi akan selalu menunggu Abi disini, tentu. 

Abi!

Abi!

Abi! 

Aylan rindu Abi.    

    

No comments:

Post a Comment